Dia lahir di tengah keluarga sederhana, dia
menjalani hidupnya dengan sabar, dan dia terlalu polos untuk merasakan pahitnya
dunia, kehidupan tak seindah yang dia fikirkan, dari mempunyai lingkungan yang
selalu menfitnah, tapi dia selalu tegar, karna di sampingnya ada selslu
ayahnya, ayah?? Dia mengangap ayahnya adalah malaikat yang harus menjaga
dirinya sampai ia ajalnya dating, ekiunya biasa , tak pinter banget dan tak
bodoh sekali, asmara?? Tak seindah teman”nya, dia mempunyai kekasih yang sangat
membataskan aktifitasnya, pada saat itu, umurnya baru 15 th(SMP). Ibu? Ibunya
wanita yang hebat, tak pernah ingin mengalah, tak ingin terkalahkan, selalu
tegar, terkecuali “dia” sangat bertolak belakang, selalu mau tersakiti demi
kebahagiaan orang lain, saudara? “Dia” mempunyai saudara banyak,”Dia adlah anak
terahir(bungsu) penuh kehangatan, tapi terkadang menyala, hal itu pasti juga
biasa di kehidupan kalian, selalu terjadi konflik
Tak sampai sana , ayah “Dia” sudah lama sakit”tan, sampai akhirnyapun sesuatu yang tak pernah “Dia” inginkan pun terjadi, pda saat kelas 3 SMP tgl 24 januari 2011 ayahnya meninggalkannya untuk selamanya,,. Dalam umur yang masih didikan seorang ayah akan mencari jati dirinya, malah membuatnya kehilangan jati dirinya, “Dia” tak kuasa menahan tangis yang ntah dari mana datangnya, “Dia” sangat merasa kehilangan, sangat merasa terpukul dengan kepergian ayahnya, ayah yang belum sempat di buatnya menangis bahagia membuatnya semakin terpukul! Saat itu dia berfikir bahwa allah tak adil. Dia selalu menangis, dia merasa sudah tak ada lagi yang bisa di harapkan di dunia ini, beberapa tahun kemudian pun dia bisa berfikir untuk mungkin itu yang terbaik untuk kehidupannya,cobaan? Dari masalah kecil sampai besarpun iya jalani, walau dya tau itu sangat sakit dya selalu jalani tertatih tatih, namun iya tak sekuat dulu, dya tak seperkasa dulu dya mersa kehilangan kaki untuk melangkah ketika ayahnya pergi,, tap dy kan selalu mencoba untuk selali berthan demi masa depannya, terkadang dya menangis dan terus menangis dya menyangkan hidhup ini, terkadang putus asa itu dating tapi selalu dya tepis dengan kebahagiaan yang pasti akan dating pada hidupnya, dunia seperti tak berfihak kepadanya, yang dya harus melewati kelemahannya dan menerima kekurangannya, untuk seorang “DYA” berjuanglah saya yakin kau pasti bias untuk melewati rintangan ini terus berjuangg dan selalu semangat! Jangan pernah merasa sebdiri walau kau sedang sendiri karna kau masih mempunyai ALLAH dya, dia akan menjadi pengganti ayahmu, jangan pernah menangis lagi buatlah mala mini menjadi malam terahir tangisanmu, sudahi tangisam itu, jika kau merasa tak ada sahabat terbaikmu maka ingatlah ALLAH adalah sahabat terbaikmu, selalu bertahan di tengah kepedihan itu, buat dirimu bahagia di dunia ini, terlalu indah air mata itu untuk kau buang,, lupakan masa lalu yang pernah membuatmu kecewa